Berikut ini sikap atau perilaku yang mencerminkan sikap Ulul Albab sesuai dengan kandungan dari Q.S. Ali Imran/3:190-191 adalah
- Secara tadabur alam merenungkan ayat-ayat Allah
- Selalu berdzikir (Mengingat Allah), duduk, berdiri, berbaring, susah atau senang, selalu berdzikir.
- Mencari hikmah dibalik pergantian siang dan malam
- Benar-benar menggunakan waktu dengan baik, siang untuk bekerja, malam untuk istirahat
- Selalu beribadah kepada Allah
Penjelasan:
Salah satu kriteria orang yang berorientasi akhirat yang diajarkan dalamAl-Qur'an adalah orang tersebut adalah Ulil Albab. ManusiaUlil Albab adalah sosok dan standar manusia yang menjadi panutan dalam kehidupan dunia. Manusia Ulil albab terdiri dari tiga kata yakni Manusia, Ulil, dan Albab. Secara bahasa, istilah manusia disebut dalam Al-Qur'an, dengan beberapa referensi seperti manusia, Anas, dan Bashar. Referensi manusia telah disebutkan 65 kali dalam Al-Qur'an. Basyar telah disebutkan 35 kali, sedangkan Annas telah disebutkan 240 kali.
Kata Ulil adalah jamak yang berarti pemilik/pemilik (orang yang diistimewakan dalam kamus Mahmud Yunus). Albab, berasal dari kata Allababu atau Allub, berarti semua esensi (kamus al-munjid fil lughoh wal a’lam). Oleh karena itu, Ulil Albab dapat diartikan memiliki segala esensi. Misalnya, ketika makna Ulil Albab dihadirkan kepada manusia, maka hati semua manusia adalah hati. Dengan kata lain, hal yang paling berharga dalam diri manusia adalah pikiran.
Pelajari lebih lanjut:
Pelajari lebih lanjut materi tentang Ulul albab, pada: https://brainly.co.id/tugas/3990898
